Infokasus.id Soppeng, Sulawesi Selatan 19 Juni 2025 – Polres Soppeng tak tinggal diam menghadapi keresahan publik atas maraknya peredaran rokok tanpa pita cukai di wilayahnya. Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) bergerak cepat menjalin koordinasi strategis dengan Kantor Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean C Parepare. Langkah tegas ini ditandai dengan pertemuan resmi pada Rabu, 18 Juni 2025 di ruang kerja Kasat Reskrim Polres Soppeng.
Pertemuan dipimpin langsung oleh Kasat Reskrim AKP Dodie Ramaputra, S.H., M.H., didampingi Kanit III Tipidter IPDA Harmoko, S.Sos. Dari pihak Bea Cukai hadir Kepala Seksi Penindakan dan Penyidikan Jufri Sanusi bersama pejabat fungsional Sebsem Atrimus. Fokus pembahasan meliputi pemetaan zona distribusi, modus baru peredaran, hingga jenis rokok ilegal yang kini makin masif menyusup ke pasaran.
Kapolres Soppeng, AKBP Aditya Pradana, S.I.K., M.I.K., secara terpisah menegaskan sikap institusinya terhadap kejahatan ini.
“Peredaran rokok ilegal adalah bentuk pelanggaran sistematis. Ini merugikan negara, membunuh kompetisi usaha sehat, dan mengancam kesehatan masyarakat. Kami tidak akan kompromi,” tegasnya.
Polres Soppeng pun berkomitmen memperkuat langkah represif dan preventif. Edukasi publik serta perlindungan kepada pedagang yang jujur menjadi bagian integral dalam pemberantasan ini.
Hasil pertemuan menghasilkan tiga keputusan strategis:
Pemetaan ulang zona rawan distribusi.
Operasi gabungan lintas-instansi dalam waktu dekat.
Peningkatan mekanisme pelaporan masyarakat dengan jaminan keamanan dan anonimitas.
Penegakan hukum akan diperkuat dengan ancaman sanksi pidana terhadap pelaku usaha yang terlibat, termasuk kurungan dan denda berat.
Pertemuan diakhiri dengan deklarasi komitmen bersama: “Rokok ilegal adalah musuh bersama. Aparat dan masyarakat harus bersatu untuk menumpasnya.”
Infokasus – Tegas, Kritis, dan Tak Kenal Kompromi!
0 Komentar