LAMBATNYA PENANGANAN KASUS PENGANIAYAAN DI MAJENE: KORBAN KECEWA, MASYARAKAT TUNGGU TINDAKAN TEGAS

Infokasus.id Majene, Sulawesi Barat – 06 Desember 2025 Setiap hari yang di lewati adalah semburat kesedihan dan kemarahan bagi Dewi, warga Majene yang menjadi korban penganiayaan. Sudah hampir dua bulan sejak dia melaporkan kasus ke SPKT Polres Majene (LP/B/103/XI/2025), tapi tidak ada perkembangan yang signifikan – bahkan penyidik yang ditugaskan tidak dapat dihubungi karena HPnya tidak aktif.

Kejadian yang membenci itu terjadi pada 17 Oktober 2025, pukul 17.30 WITA di Passarang, Kelurahan Totoli. Saat sedang melakukan siaran langsung TikTok di pernikahan sepupunya, Dewi tiba-tiba dipukul oleh Sapiruddin alias Pua Asmar, menyisakan luka memar dan bengkak di kepala.

"Saya sangat kecewa dengan lambatnya respons polisi. Sudah hampir dua bulan, tapi belum ada apa-apa," ujar Dewi dengan nada kesal yang terasa. Harapannya sederhana: agar keadilan ditegakkan secepatnya, dan pelaku segera ditangkap.

Hingga berita ini diterbitkan, tidak ada keterangan resmi pun dari Polres Majene. Masyarakat Majene menantikan bukan hanya penjelasan – tapi tindakan tegas yang menunjukkan bahwa keadilan tidak pernah terlambat, apalagi hilang.

Tim